Jumat, 14 September 2012

Tanggal 17

Sebelum tulisan ini dibuat aku sudah bercerita bahwa aku sudah diterima bekerja di perusahaan yang bergerak dalam bidang perkebunan khususnya kelapa sawit dan aku akan diberangkatkan pada tanggal 15 September 2012. 2 hari yang lalu aku di telpon hrd perusahaan tersebut yang menyatakan bahwa aku dipindah dari seriang ke bukit semirah. Bingung, gelisah bahkan tak tenang, itulah yang aku rasakan. Muncul pertanyaan dibenakku kenapa aku dipindah dan kenapa secepat ini. Namun apa pun itu yang jelas aku harus menerima dan mencoba kembali mencari tahu mengenai tempat kerjaku yang baru ini. 

Bukit semirah ternyata masih dalam kabupaten yang sama dengan seriang yakni kapuas hulu. Setelah aku browsing pun daerahnya tidak jauh berbeda dengan seriang, semoga kenyataannya memang seperti itu. Yang aku pikirkan dan harapkan semoga sinyal masih ada sehingga aku bisa berkomunikasi dengan keluargaku dan teman-temanku, dan yang terpenting aku bisa tetap eksis nge-blog. hahaha...

Tidak lama setelah itu temanku feri menghubungiku dan ternyata dia pun dipindah tempat kerjanya dan tukeran dengan aku. Ya sudahlah pikirku, yang jelas aku fokus untuk berangkat pada tanggal 15 september 2012. Persiapan fisik dan mental sudah, peralatan yang harus dibawa pun sudah, pamitan dengan keluarga bumiayu sudah juga. Apa yang terjadi kemudian dan ternyata belum ada kabar sampai H-2 keberangkatanku, berangkat jam berapa dan maskapai yang digunakan apa pun aku juga belum tahu. Pikirku mungkin akan dikirim besok pada saat H-1 pemberangkatan. Eh ternyata perusahaan menginformasikan bahwa keberangkatan kita diundur dengan alasan susahnya mendapatkan tiket ke pontianak. Ya mungkin memang sedang banyak penumpang, apalagi akhir minggu. Positif Thinking aja lah.

Bada jumat telp berdering dan kita positif diberangkatkan pada tanggal 17 September 2012. Alhamdulillah. Akhirnya berangkat juga ke pontianak, tapi besok aku harus transit dulu di Jakarta baru ke Pontianak. Ya itu memang dampak padatnya penumpang pesawat atau perusahaan punya rencana lain. Ikuti saja alurnya dan pasti itu yang terbaik. Banyak hikmah dibalik diundurnya keberangkatanku ke Kalimantan dan semoga aku dapat memanfaatkan waktu dengan baik selama di Purwokerto.

Yakinlah dalam setiap hal baik rizki atau cobaan yang kita terima akan ada hikmah dibalik itu semua dan semua demi kebaikan kita.



Rabu, 12 September 2012

Bayangan Seriang

Hampir tiga bulan umur sarjanaku, tapi alhamdulillah aku sudah mendapatkan kepastian untuk bekerja disalah satu perusahaan besar yang bergerak dalam bidang perkebunan.Yaph, PT SMART merupakan perusahaan yang bersedia menerima orang seperti aku yang bisanya hanya mengkritik, haha..Tapi aku juga bisa bekerja dan memberikan solusi lho, lihat saja aksiku besok di tempat kerja. Perusahaan yang bergerak dalam bidang perkebunan khususnya kelapa sawit ini memang tersebar di beberapa provinsi, salah satunya Kalimantan. Lahan yang dimiliki cukup luas dan aku melihat ada prospek yang bagus ketika aku bekerja disana.

Berawal dari job fair di UNDIP pada awal bulan Juli 2012 di Semarang, aku mencoba peruntungan dengan mendaftar di perusahaan ini. Dari awal aku sudah dijelaskan bahwa penempatannya memang di Kalimantan. Dengan berbekal ijin orang tua sebelum berangkat ke Semarang yakni diperbolehkan untuk bekerja di luar jawa maka langsung saja aku mendaftar. Pada saat mengikuti job fair aku hanya mendaftar 4-5 perusahaan dan alhamdulillah satu lolos, jadi calon karyawan PT Smart. Tahap seleksinya pun relatif singkat, dimulai dari psikotest, wawancara hrd, wawamcara user, cek kesehatan dan nego gaji. Finally, aku lolos dan diterima di perusahaan tersebut dan ditempatkan di Kalimantan, tepatnya di desa seriang kabupaten kapuas hulu, kalimantan barat. Selain aku ada juga beberapa teman yang lolos, dari semarang 2 orang dan jogja 1 orang, ya lumayan lah jadi tidak sendirian, walaupun sendirian pun aku tetap berani. #sok jagoan.

Setelah aku diberitahu tempatku besok bekerja yakni di seriang yang mana menempuh perjalanan selama hampir 19 jam dari bandara pontianak aku sangat tertantang dan ingin cepat-cepat sampai di tujuan. Dengan berbekal fisik dan mental yang kuat aku yakin akan mampu melewatinya. Aku dijadwalkan berangkat tanggal 15 September 2012 ke TKP dan sekarang aku sedang mempersiapkan barang-barang apa yang harus dibawa. Sudah terbayang sedikit demi sedikit tentang seriang, sebuah desa terpencil dimana penduduknya jarang dan banyak rawa dan sawah bahkan hutan yang lebat. Ada juga sungai yang dalam dan dangkal yang pas buat memancing. Aku juga mencoba browsing mengenai seriang alhasil memang demikian adanya, tidak jauh beda dengan bayanganku, namun kenyataannya kita bisa lihat pada saatnya, hehe..
Aku juga berdoa semoga disana tetap ada sinyal, ada TV, ada listrik ya buat hiburan lah dan yang tidak boleh ketinggalan harus ada tempat buat joging, olahraga favoritku yang tidak boleh ditinggalkan. 

Seriang oh Seriang, semoga tempatmu tak menyeramkan, masyarakatnya pun semoga ramah tamah. Memang ada suku dayak disana dan semoga aku bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan yang baru. Dengan pengalaman organisasi yang aku miliki mulai dari SMA sampai kuliah semoga akan sangat membantu mempercepat adaptasi dan melakukan kerja kerja sesuai jobdes ku. Dag Dig Dug...tetap kurasakan walaupun selama seminggu ini mencoba tenang. Menjelang keberangkatanku yang tinggal menghitung hari perasaan was was tetap ada. Belum lagi memikirkan tempat kerja, aku harus meninggalkan keluargaku, bapak, ibu dan adiku harus aku tinggalkan selama kurang lebih ya 1,5 tahun lah. Semoga aku betah dan dapat bekerja dengan baik di seriang. Jadilah sahabatkau seriang, semoga aku bisa memberikan manfaat disekitar tempat tinggalku di seriang. 

Pesen dari ibu: harus sholat 5 waktu, baca al-quran mas abduh, trus harus merendahkan diri, ga boleh mengkritik-kritik, belajar bangun pagi, menjaga barang-barang bawaan, 

Ga tega sebenarnya kalau ninggalin ibu, tapi mau bagaimana lagi bu, suatu saat aku juga nikah dan akan ninggalin ibu, jadi percaya ma anakmu sing paling ganteng (anak cowo satu-satunya, haha) iki, pesen dari ibu insya allah tak ingat selalu, doakan anakmu ini bu, br jadi anak yg sholeh dan selalu berbakti pada orang tua.
Buat adiku tolong jaga ibu baik-baik ya, jangan bikin ibu nangis, harus manut ma ibu n bapak juga. Kuliah sing bener yo, doakan mas mu supaya sehat n betah. Walaupun bapak tegar aku tinggalin sebenarnya dia juga kehilangan kawan diskusi yang paling rame, soalnya kalau aku diskusi ma bapak suaranya sampe satu RT kedengaran, hahay...Doakan anakmu ini ya pak, ntar tak beliin rokok satu slop bahkan satu gudang.
Bismillahirohmanirohim....

Kamis, 06 September 2012

Gor Jatidiri

Memasuki dunia kerja merupakan tahapan yang harus dilalui semua orang tak terkecuali aku. Pada tanggal 29 Agustus 2012 yang lalu aku mengikuti tes kesehatan dan kesamaptaan cpns kemenkumham di Gor Jatidiri. Markas klub sepak bola semarang ini cukup besar jika dilihat dari luar, tapi sayang di sekitar area gor tampak kotor. Bagian dalam pun terlihat beberapa sampah berserakan di pintu masuk dan kamar mandinya, masya allah bau, kotor dan tak ada air di kamar mandi itu. Itulah wajah markas sepak bola yang ada di Indonesia. Merawat saja sulit ko mau membangun. Merawat itu lebih sulit lho dari pada membangun. Tak ingin membayangkan keadaan sekitar gor jatidiri aku pun fokus menunggu antrian untuk melakukan tes kesehatan dan kesamaptaan. 

1382 itulah nomor pesertaku, sambil menunggu aku melihat sekeliling stadion dan melihat para pesaingku yang mempunyai wajah sangar dan badan tegap, tapi ada juga yang badanya kecil sepertiku. hehe..
Aku merasa kaget ketika trek untuk lari adalah pasir dan bukan karet sebagaimana yang ada di Gor Soesiolo Soedarman, gor milik Unsoed. Yang aku khawatirkan adalah ketika aku lari di siang bolong dan musuh utamaku selain matahari adalah debu yang bertebaran. Benar saja baru jam 10 pagi dan angin bertiup kencang membuat debu berkeliaran kesana kemari dan hal tersebut sangat menganggu pandangan mereka yang sedang berlari. Urutan tes adalah pertama tes kesehatan meliputi pengukuran tinggi badan, berat badan, tensi, tato, tidak buta warna dan kemudian dilanjutkan tes kesamaptaan. Tes kesamaptaan terdiri dari lari, sit up, push up, dan shuttle run.

Setelah menunggu sekian lama akhirnya giliranku, di tes kesehatan aku berhasil lolos dan kemudian harus melanjutkan ke tes berikutnya. Sebelum lari aku dibagi nomor dada dan aku mendapatkan nomor 5. Pada saat lari dibagi menjadi 4 kelompok dengan 4 warna berbeda yakni merah, kuning, orange dan biru. Tiap kelompok diisi oleh 20 orang dan aku mendapatkan kelompok warna kuning. Waktu menunjukan pukul 11 siang, matahari pun masih setia menyinari gor jatidiri semarang. Begitu mulai hitungan mundur aku pun bersiap-siap untuk lari. Sebenarnya targetku minimal 3 dan ternyata setelah 12 menit berlalu aku berhasi berlari sebanyak 5 putaran lebih, ya cukup memuaskan bagiku. Setelah lari aku sit up dan berhasil sit up sebanyak 50 kali tapi ko sama petugasnya ditulis 45. Ga pa2 lah..
Abis sit up aku push up dan aku hanya mampu push up sebanyak kurang lebih 30 an lah. Fisik semakin lemas tapi matahari tetap bertahan memcarkan sinarnya. Semangat!! tes terakhir shuttle run dan aku berhasil memakan waktu cukup baik 17 detik dalam 3 kali putaran. Bangga, terharu, cape campur aduk di pikiranku. Pengumuman lolos tidaknya akan diinfokan lewat web site kemenkumham pada tanggal 31 agustus 2012 dan ternyata AKU LOLOS. 

Tes tulis segera menanti dan besok aku akan ke semarang untuk mengikuti tes tertulis di gor jatidiri semarang. Semoga dapat hasil yang maksimal walaupun terus terang persiapanku seadanya dan terkesan setengah hati. Apa pun itu aku harus tetap berusaha. Apa pun yang kita dapatkan hari ini adalah buah perjuangan kita selama 10 tahun yang lalu. Jadi yang sudah aku kerjakan selama 10 tahun terakhir ini akan ku petik pada saat ini. Entah bekerja menjadi PNS atau di perusahaan kelapa sawit. Kerja dimana pun yang penting jujur dan semangat!!!

Jumat, 31 Agustus 2012

Menentukan Pilihan

Sebagai manusia yang karuniai Tuhan berupa akal maka seharusnya kita gunakan sebagaimana mestinya. Mulai dari kecil, dewasa, dan menjadi tua akal kita harus tetap digunakan untuk hal-hal yang positif yaitu untuk melakukan aktivitas yang bermanfaat untuk orang lain dan sebisa mungkin tidak merugikan orang lain. Ketika kita kecil memori otak kita sudah mulai menyimpan ilmu yang diajarkan oleh Ibu kita mulai dari bahasa, gerak gerik, tata krama dan itu diajarkan sampai kita menjadi dewasa. Ilmu dan pengetahuan dari orang tua kita sangat bermanfaat untuk kehidupan di masa dewasa hingga tua kelak. Apa yang mereka berikan baik kasih sayang dan ilmu semata-mata untuk kebahagiaan anak sendiri dan mereka tidak mengharapkan apa pun dari seorang anak. 

Dewasa merupakan siklus hidup yang harus dilalui setiap manusia. Ketika dewasa aktivitas setiap orang akan bertambah, permasalahan dan tantangan pun akan semakin kompleks. Setelah dewasa kita dituntut untuk hidup mandiri dan mempunyai pola pikir yang baik. Pola pikir yang baik akan menentukan masa depan setiap orang. Setelah dewasa kita beranjak ke masa tua dimana akal dan ilmu kita pun masih tetap digunakan   untuk menjalani kehidupan masa tua kita. 

Kita kembali ke siklus orang dewasa dimana mereka yang dianggap dewasa menurut aturan yang ada adalah mereka yang telah menikah atau sudah berumur 21 menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Pada saat dewasa selain kita dituntut untuk mandiri dan dapat menentukan baik dan buruk suatu perbuatan, hal lain adalah sudah saatnya kita menentukan pilihan. Mulai dari tempat sekolah kita, tempat kuliah kita, jurusan yang akan diambil ketika kuliah, bahkan sampai memilih jodoh dan pekerjaan. Untuk menentukan pilihan tidaklah semudah membalikan telapak tangan khususnya dalam hal mencari pekerjaan yang sedang saya alami. Diperlukan pertimbangan yang cukup matang supaya pilihan kita tepat.

Mencari pekerjaan sebenarnya sangatlah mudah bagi saya. Permasalahannya adalah apakah pekerjaan tersebut sesuai apa yang kita inginkan atau tidak dan bagaimanca cara mendapatkan pekerjaan tersebut, dengan kerja keras atau tidak. Permasalahan akan muncul ketika pekerjaan yang kita inginkan ternyata tidak disetujui oleh orang tua kita. Untuk memecahkan masalah ini harus ada komunikasi yang baik antara orang tua dan anak. Orang tua harus menghargai apa yang diinginkan oleh si anak dan si anak harus dapat memberikan keyakinan kepada orang tua bahwa apa yang dipilihnya tidak salah. Komunikasi memang jalan keluar semua masalah, semua masalah harus dikomunikasikan dengan baik.

Malam ini rasanya saya sudah melakukan komunikasi dengan orang tua dan alhamdulillah mereka mengerti. Walaupun belum dipastikan lolos, mencoba berandai-andai ketika saya diterima di PNS Kemenkumham dan Perusahaan Swasta manakah yang harus saya pilih? 
(Pada saat tulisan ini dibuat saya sudah mengikuti tes kesehatan dan kesamptaan Kemenkumham dan sekarang sedang menunggu pengumuman dan pada perusahaan swasta yang cukup besar yang bergerak dalam bidang perkebunan saya sudah mendapatkan kabar bahwa saya lolos test wawancara akhir dan tahap berikutnya tes kesehatan dan negosiasi gaji)

Senin, 27 Agustus 2012

Mahasiswa Rantau

Status mahasiswa merupakan status yang tidak mudah didapatkan oleh semua warga negara Indonesia. Dengan biaya kuliah yang cukup mahal dan tidak menjangkau kalangan menengah bawah, pendidikan tinggi hanya dapat dirasakan oleh kalangan menengah dan menengah ke atas. Pemerintah seharusnya jeli melihat jarak yang memisahkan si kaya dan si miskin sehingga menyebabkan si miskin tidak bisa merasakan nikmatnya bangku kuliah. Perlu dibuat kebijakan yang memihak si miskin supaya mereka dapat mengenyam bangku kuliah sebagaimana amanat undang-undang bahwa pendidikan merupakan hak setiap warga negara yang harus dilindungi oleh negara. Negara yang maju adalah negara yang menghargai dan memperhatikan dunia pendidikannya maka dari itu jika Indonesia ingin menjadi negara maju maka hal pertama yang harus dibenahi adalah kebijakan mengenai pendidikannya.

Jika melihat lebih dalam sebenarnya status mahasiswa akan membawa dampak kepada diri kita termasuk dalam hal pendewasaan diri, apalagi bagi mereka yang hidup jauh dari keluarga atau ngekos atau ngontrak. Mereka dituntut harus memanage hidupnya mulai dari hal utama yakni tentang kuliahnya, mengatur penggunaan uang bulanan, menentukan skala prioritas dalam membeli sesuatu, dan masih banyak lagi yang lainnya. Kemampuan mahasiswa rantau akan menuai hasil setelah dia lulus dan bekerja di lingkungan yang jauh dari keluarga. Manfaatnya akan lebih terasa setelah bekerja dan hidup sendiri karena hal itu sudah pernah ia lakukan semasa menjadi mahasiswa. Mahasiswa rantau memang luar biasa dan punya kemampuan yang patut dibanggakan dan dicontoh oleh mereka yang masih ikut dengan orang tuanya.

Permasalahan yang dihadapi mahasiswa rantau pun tidak sedikit, misalnya jika uang yang dimiliki hanya mampu untuk hidup dalam jangka waktu 3 hari sedangkan dia akan mendapat kiriman 7 hari lagi. Mahasiswa rantau harus memutar otaknya bagaimana dia bisa hidup dalam 4 hari ke depan sampai menunggu kiriman berikutnya. Ya begitulah mahasiswa rantau, hidupnya penuh liku-liku bak jalan menuju puncak.

Bersyukurlah bagi anda yang pernah menjadi mahasiswa rantau. Hidup mandiri, cuci sendiri, mandi sendiri eh salah, maksudnya maen sendiri. Perjuangan anda akan menjadi pengalaman yang berarti dan dapat diceritakan ke anak dan cucu. Sisi negatif mahasiswa rantau pun ada, karena kontrol atau pengawasan dari orang tua yang tidak secara langsung maka mahasiswa rantau cenderung sering berbohong. Bak burung yang keluar dari sarangnya mahasiswa rantau terbang ke sana kemari hingga tak bisa menfilter mana tempat atau teman yang cocok untuk dirinya. Dunia gemerlap, minuman keras, video porno pun dicobanya. Walaupun awalnya hanya coba-coba eh lama-lama ketagihan. Itulah sisi negatif mahasiswa rantau jika tidak bisa memilih dan memilah teman bergaul bisa jadi terjerumus ke hal-hal negatif.

So, bagi anda yang masih menjadi mahasiswa sebaiknya pintar-pintarlah dalam mencari teman karena teman bergaul menentukan masa depan dan kesuksesan anda. Jika teman anda dirasa dapat menjerumuskan ke hal-hal yang negatif maka jauhi dia dan cari teman yang dapat membuat diri anda lebih berguna dan membawa anda ke dalam hal-hal positif. Sedangkan jika anda orang tua yang memiliki anak yang sedang kuliah di kota lain maka lakukan pengawasan intens dan kenali teman bergaulnya satu per satu. Jika perlu lakukan kunjungan mendadak dan minta anak anda untuk mengenalkan teman-temannya kepada anda sambil  makan dan ngobrol santai di tempat makan. 

Mahasiswa Rantau jadilah kebanggaan orang tuamu...
Banyak harapan yang orang tua sandarkan dipundakmu...
Keberhasilanmu adalah kebanggaan bagi keluargamu..
Dan kegagalanmu adalah kegagalan bagi keluargamu...

Sarjanaku Dua Bulan

Tidak terasa umur sarjanaku sudah 2 bulan. 19 Agustus 2012 tepatnya umur sarjanaku genap 2 bulan. Jika melihat track record yang sudah kulalui maka menurutku ada beberapa hal baru yang aku lalui dan membuatku cukup bangga. Dalam hal mencari pekerjaan misalnya, awal Agustus yang lalu aku sudah melakukan wawancara tahap akhir suatu perusahaan kelapa sawit dan sekarang tinggal menunggu pengumuman lolos tidaknya. Kemudian lebaran kali ini pun terasa berbeda karena lebaran tahun ini statusku bukan lagi mahasiswa tapi sarjana lho. #sombonge re...

Memang berbeda pemikiran sarjana dan mahasiswa, jika sarjana orientasinya mencari pekerjaan atau membuka lapangan pekerjaan sedangkan mahasiswa masih berpikir bagaimana mendapatkan nilai yang baik. Itulah mungkin yang menjadi pembeda lebaran tahun ini karena aku sudah tidak memikirkan bagaimana untuk mendapatkan nilai yang baik. Manfaatnya aku bisa berkonsentrasi dalam hal yang lain. Toh mencari pekerjaan tidak sesulit mendapatkan nilai jadi banyak waktu yang dapat aku gunakan untuk melakukan aktivitas yang lain. Lebaran tahun ini aku bisa berkunjung ke rumah Ibu Dekan tercinta, Ibu Rochani Urip Salami yang memang baru pertama kali aku berkunjung ke rumahnya selama aku masuk kuliah hingga menjadi sarjana. Aku juga bersilaturahmi ke rumah Pak Wahidin, Guru sekaligus Pembina Pramukaku saat aku duduk dibangku SMA yang sudah hampir 2 tahun tidak bertemu. Aku juga bertemu dengan teman-teman pramuka seangkatan dan merencanakan untuk melakukan reuni. Mudah-mudahan terwujud. Amin.

Kegiatan yang aku lakukan dalam kurun waktu 19 Juli - 19 Agustus 2012 menurutku cukup baik dan dapat bermanfaat untuk orang lain. Tantangan dan permasalahan pasti akan semakin kompleks dan dinamis seiring bertambahnya umur sarjanku dan aku harus bisa mengatasi hal tersebut. Kerja keras dan doa akan sangat membantu di setiap aktivitasku. Setelah ini aku sedang persiapan untuk melakukan tes kesehatan dan kesamptaan CPNS Kemenkumham pada tanggal 29 Agustus 2012. Di samping itu aku juga sedang menunggu pengumuman perusahaan kelapa sawit. Mudah-mudahan diumur sarjanaku yang genap 2 bulan ini aku semakin dewasa untuk menghadapi permasalahan yang ada dan semakin bermanfaat untuk orang lain. 

Rabu, 22 Agustus 2012

Angkatan 15

Aku adalah anak pramuka pada saat aku duduk di bangku SMA. Dewan ambalan bagian dari keseharianku disamping menjalankan tugas utama sebagai siswa yakni belajar. Disana aku banyak menemukan teman dan mendapatkan banyak pengalaman. Susah dan senang sudah pernah kurasakan ketika mengikuti pramuka. Pramuka memang kegiatan yang dapat membentuk watak seseorang dan aku merasakan hal itu terutama dalam hal mental. Mentalku cukup terbentuk selama aku mengikuti kegiatan pramuka. Selain itu pramuka mampu membuat kepercayaan diriku meningkat dan pramuka menuntunku supaya mau dan mampu berkomunikasi di hadapan orang banyak. Ya ya ya pramuka is the best lah. 

Sudah sekian tahun aku tidak bertemu dengan beberapa teman seperjuangan di pramuka, pada saat itu kami disebut angkatan 15. Angkatan 15 itu angkatan terbaik menurutku dan angkatan sing ganteng lan ayu-ayu lho. Ga hanya ganteng lan ayu kita juga produktif dalam hal membuat kegiatan baik secara kuantitas dan kualitas. Lebaran ini sungguh berkesan karena dari 49 orang dewan ambalan angkatanku, aku berhasil bertemu dengan 10-20 orang dan yang lebih menggemberikan adalah rencana mantan pradana alias akib untuk mengumpulkan mereka yang tercecer di seluruh wilayah Indonesia. #lebay...

Langkah pertama untuk merealisasikan hal tersebut adalah dengan melist atau mendata 49 orang tersebut mulai dari nama, no handphone, alamat sekarang dan bahkan statusnya perlu kita tahu dan itu sudah kita lakukan. Oh masalah status memang penting supaya ke depan tidak terjadi saling jegal. #opo kui..weleh-weleh... Memang diantara 49 orang tersebut beberapa sudah ada yang menikah dan punya anak alias pramuka junior. Jadi kepengen nyusul nih, mudah-mudahan cepet nyusul. amin. amin. amin.

Langkah kedua adalah merencanakan kapan tanggal reuni dibarengi melakukan pemeriksaan terhadap data yang diperoleh, apakah no handphone aktif atau tidak, alamatnya bener atau tidak, statusnya sudah berubah atau belum. Langkah ketiga adalah membuat media publikasi khusus angkatan 15 mulai dari jejaring sosial baik facebook atau twitter dan web pun bisa dibuat. Media publikasi atau komunikasi internal angkatan 15 memang diperlukan supaya jalinan komunikasi antara sesama angkatan masih terjaga dan informasi baru akan cepat menyebar. Informasi mengenai pernikahan kah, slametan kah, pindah rumah kah, pekerjaan dan yang paling penting mengenai kegiatan atau kemajuan pramuka ambalan bhisma tri dharma dan dewi ratih. Cukup tiga langkah itu dulu deh, dan harus segera dilaksanakan mumpung aku masih di Purwokerto, masih banyak waktu dan belum bekerja.

15 oh 15, banyak suka duka, canda tawa bersama kalian, eh aku mau sebutin orang-orang yang ketemu pas lebaran taun ini ya ada siti rofiqoh alias ofi, sisca syair meilani alias sisca, gatotkaca 1 alias nurbas alias kempeng, gatotkaca 2 alias kuat, trinur alias ucil, andry ahli musik, yulian kalbe, sang mantan pradana akib, sohib akrabku salim sukoco, revino alias pepi. Perlu diketahui juga sore ini jam 3 aku akan bertemu angkatan 15 yang lain, semoga akan lebih banyak yang datang sehingga aku bisa menginformasikan rencana reuni angkatan 15 ini. mantab!
Mudah-mudahan apa yang kami rencanakan bisa terealisasi dengan baik karena tujuan acara ini sangatlah baik yakni menyambung tali silaturahmi yang sudah sekian tahun terputus. Angkatan 15 jayalah selalu !!